Sambut Ramadhan dengan bantu penuhi kebutuhan lansia dhuafa agar bisa sahur dan berbuka dengan makanan yang lebih layak.
Seluruh Indonesia
Sampai dengan Tanpa Batas Waktu
Bulan Ramadhan adalah Bulan suci yang sudah dinanti-nantikan oleh seluruh umat muslim di seluruh belahan dunia. Bulan yang dipenuhi oleh keberkahan dan disambut suka-cita. Bulan berbagi untuk sesama. Bulan di mana penjual takjil ada dimana-mana. Bulan di mana setiap rumah dipenuhi makanan enak dan suasana menyenangkan. Bulan yang tentram. Katanya.
Lalu bagaimana dengan mereka yang tidak punya apa-apa saat menyambut Ramadhan? Bagaimana dengan mereka yang justru kesulitan menyiapkan apapun menyambut Ramadhan walau hanya untuk sekedar berbuka dan sahur?
Abah Soma adalah salah satu dari mereka yang akan kesulitan dalam menyambut Ramadhan. Dalam usianya yang sudah senja, abah Soma hanya hidup berdua dengan istri di sebuah rumah yang berstatus kontrakan yang sudah dua bulan belum dibayar, ditambah lagi dengan kondisi sang istri yang sakit-sakitan. Asam lambung kronis, asam urat, dan darah tinggi.
Sehari-harinya, abah Soma hanya seorang pemungut sepeda rongsok yang kemudian beliau perbaiki lalu dijual kembali atau jika ada yang meminta jasa beliau untuk memperbaiki sepeda tetangga yang rusak. Sayangnya, sudah dua bulan terakhir jualan beliau tidak ada yang laku dan tidak ada yang meminta jasanya sehingga beliau tidak ada pemasukan sama sekali.
Dengan kondisi seperti ini, abah Soma sangat kesulitan membeli bahan makanan sehingga mau tidak mau abah Soma dan Istri hanya menyantap nasi aking (makanan yang berasal dari sisa-sisa nasi yang tidak termakan yang dibersihkan dan dikeringkan lalu dimasak kembali) dengan lauk ikan asin atau garam.
Selain itu, di kontrakan abah Soma juga tidak ada sanyo atau saluran air sehingga abah Soma harus mengangkat air dari rumah tetangga yang jaraknya lumayan jauh. Hal ini dilakukan setiap hari seorang diri karena sang istri yang sudah tidak sanggup untuk membantu.
“Badan tiap malam pegal-pegal karena ngangkut air yang berat dan jauh,” keluh Abah Soma.
Harapan abah Soma sangat sederhana. Abah ingin mendapatkan beras untuk makan dan saluran air agar istrinya bisa dengan mudah menggunakan air tidak perlu menunggu air dari beliau, dan kalau memungkinkan abah juga sangat membutuhkan modal untuk usaha bengkel sepedanya.
Menyambut bulan ramadhan yang sebentar lagi tiba, yuk bantu wujudkan impian Abah Soma dan keluarga dhuafa lainnya agar bisa sahur dan berbuka dengan makanan yang lebih layak.
Salurkan sedekah terbaikmu dengan cara:
1. Klik tombol “DONASI SEKARANG”;
2. Masukkan nominal donasi;
3. Pilih metode pembayaran GoPay atau transfer Bank (transfer bank BNI, Mandiri, BCA, BRI, BNI Syariah, atau kartu kredit) dan transfer ke no. rekening yang tertera;
4. Dapatkan laporan melalui email.
Tak hanya mendoakan dan berdonasi, saudara-saudara juga bisa membagikan halaman galang dana ini agar semakin banyak yang membantu.
